Memaham Pentingnyai Data Emisi dalam Konteks Bisnis

Kenapa Data Emisi Itu Penting?

Sejak tahun 1970-an, emisi CO2 global telah meningkat hampir 90%. Sekitar 78% dari peningkatan gas rumah kaca ini berasal dari pembakaran bahan bakar fosil dan proses industri^[Ref]. Fakta ini menegaskan pentingnya peran sektor bisnis dan industri dalam menurunkan dampak lingkungan, termasuk untuk mendukung upaya global mencapai target iklim dan transisi menuju ekonomi rendah karbon.

Jika Anda membaca ini, kemungkinan besar Anda sudah menyadari pentingnya keberlanjutan perusahaan. Namun, apakah organisasi Anda sudah siap untuk melakukan pelaporan keberlanjutan secara serius? Salah satu langkah awal terbaik adalah menyederhanakan pemahaman tentang pelaporan emisi karbon agar dapat diterima oleh semua pihak di dalam perusahaan.

Apa Itu Data Emisi?

Data emisi adalah informasi yang menunjukkan seberapa besar gas rumah kaca yang dihasilkan oleh suatu perusahaan. Data ini menjadi bagian penting dalam pelaporan keberlanjutan (sustainability reporting), terutama dalam aspek lingkungan dari ESG (Environmental, Social, Governance).

Data ini umumnya disajikan dalam satuan MTCO2e (Metric Tons of Carbon Dioxide Equivalent) agar dapat dibandingkan secara konsisten antar organisasi. Dengan mengukur dan melaporkan data ini, perusahaan dapat mengetahui di mana posisi mereka dan langkah apa yang perlu diambil untuk mencapai target iklim.

Mengapa Data Emisi Harus Dilaporkan?

Tren akuntabilitas iklim di tingkat korporasi dan rantai pasok terus meningkat. Banyak perusahaan besar kini mewajibkan mitranya untuk menyertakan pelaporan emisi dan target reduksi dalam kontrak kerja sama (MoU).

Beberapa alasan utama pentingnya pelaporan data emisi:

• Melaporkan data emisi bisa menjadi dasar untuk menetapkan strategi pengurangan emisi perusahaan Anda. Tanpa data yang terukur, akan sulit menentukan langkah perbaikan yang efektif.
• Pelaporan emisi kini menjadi bagian dari kepatuhan terhadap regulasi dan juga permintaan dari pelanggan atau mitra bisnis yang semakin peduli terhadap keberlanjutan.
• Data emisi perusahaan Anda dapat berkontribusi secara kolektif dalam aksi global untuk mencapai target iklim dunia, termasuk komitmen net-zero yang semakin luas diadopsi.

Manfaat Pelaporan Data Emisi

Pelaporan emisi bukan sekadar kewajiban administratif, tapi membawa dampak nyata bagi bisnis:

• Efisiensi energi dan biaya: Dengan memahami sumber emisi, perusahaan dapat mengurangi konsumsi energi dan menghemat biaya operasional. ‍
• Meningkatkan citra dan kepemimpinan perusahaan: Transparansi menunjukkan bahwa perusahaan serius dalam mengatasi krisis iklim. ‍
• Memperkuat kredensial keberlanjutan: Konsumen kini lebih memilih perusahaan yang memiliki kesadaran lingkungan tinggi.

Bagaimana Cara Melaporkan Data Emisi?

Langkah awal adalah melaporkan emisi dalam bentuk CO2e. Beberapa hal yang perlu diperhatikan:

• Visualisasi data: Gunakan grafik atau dashboard agar data lebih mudah dipahami. ‍
• Target per departemen: Pecah target reduksi berdasarkan divisi untuk identifikasi potensi pengurangan secara spesifik. ‍
• Gunakan bahasa yang mudah dimengerti: Pelaporan harus dapat dipahami tidak hanya oleh tim ESG, tapi juga stakeholder lainnya. ‍
• Gabungkan hasil kuantitatif dan kualitatif: Misalnya, dampak sosial dari program sirkularitas atau inisiatif lingkungan lokal.

Mulai Sekarang dengan Teknologi yang Mendukung

Sebagian besar perusahaan sudah menyadari pentingnya pelaporan keberlanjutan. Namun, langkah paling efektif adalah dengan menggunakan platform yang dapat mengotomatisasi proses ini.

CarbonIQ dari Jejakin adalah salah satu platform yang dapat:

• Menghitung otomatis emisi Scope 1, 2, dan 3
• Menyajikan data emisi dalam bentuk dashboard dinamis
• Membantu menetapkan dan memantau target keberlanjutan secara real-time

Dengan data yang jelas, perusahaan bisa segera menyusun langkah pengurangan emisi yang tepat dan mempercepat pencapaian target keberlanjutan mereka.

Saatnya perusahaan Anda mengambil langkah nyata—ukur, laporkan, dan kurangi emisi bersama Jejakin dengan CarbonIQ.